REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kepolisian Sektor Kelapa Dua mengatakan telah menerima adanya laporan peredaran Kue yang diduga mengandung narkoba di sejumlah kampus di Jakarta, Depok dan Tangerang.

Salah satu daerah peredaran kue berbahaya tersebut adalah sebuah kampus swasta di Gading Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

"Kita sudah menerima laporan tersebut sejak empat bulan lalu," ujar Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Awaludin Amin, Jumat (29/5) di Tangerang.

Meski telah lama mengetahui hal tersebut, Awaludin mengaku saat ini kepolisian masih mengumpulkan informasi terkait peredaran kue tersebut. Awaludin mengatakan kepolisian saat ini masih melakukan pendalaman seputar kasus peredaran kue itu.

"Karena ini merupakan modus baru," ucapnya.

Awaluding mengaku modus tesebut baru dipraktekan dalam beberapa bulan terakhir. Terangnya, kalau memang ada indikasi kepolisian tidak akan tinggal diam dan segera melakukan tindakan hukum.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah kampus swasta di Tangsel kebobolan wanita asal Filipina yang diduga mengedarkan narkoba dalam bentuk kue soes. Hal itu meresahkan mahasiswa di civitas akademika yang berlokasi di Gading Serpong itu.

Sementara, Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Kombes Slamet Pribadi mengaku belum bisa memastikan kue yang dijual benar mengandung narkoba. Meski demikian, BNN akan melakukan penelusuran lebih lanjut.

"Ini baru dugaan. Kita akan selidiki lebih dalam lagi," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika