REPUBLIKA.CO.ID, DERNA -- Tujuh orang dilaporkan telah ditembak mati dalam aksi protes terhadap ISIS di Libya. Dilansir Daily Star, Jumat (12/6), peristiwa pembunuhan keji itu terjadi kota Libya Timur Derna.
Para pengunjuk rasa berbaris menuju basis utama ISIS di Derna. Protes itu dilakukan menyusul beberapa jam sebelumnya sembilan anggota ISIS tewas dalam baku tembak. Dalam peristiwa tembak menembak jilid ke-2 tersebut, dilaporkan juga sedikitnya 30 orang terluka, mayoritas sipil.
ISIS dan kelompok militan Islam lainnya telah berkembang di Libya dan mengontrol sejumlah roda pemerintah di sebagaian wilayah. Pendudukan ISIS meninggalkan kekosongan keamanan selama empat tahun setelah penggulingan Moammar Gadhafi.
Kenaikan pesat ISIS di Libya, terlebih di Suriah dan Irak mengkhawatirkan kekuatan Barat. Terlebih, banyak ditemukan sejumlah anggota kelompok militan tersebut menyelundup bersama rombongan imigran lainnya, menyebrangi laut Mediterania guna mencapai Eropa.