Selasa 07 Jul 2015 15:24 WIB

Margriet Bunuh Engeline karena Terimpit Utang?

Rep: C32/ Red: Bayu Hermawan
Tersangka kasus pembunuhan Angeline, Margriet Megawe (tengah) digiring polisi saat mengikuti rekonstruksi di rumahnya di Denpasar, Senin (6/7).  (Antara/Nyoman Budhiana)
Tersangka kasus pembunuhan Angeline, Margriet Megawe (tengah) digiring polisi saat mengikuti rekonstruksi di rumahnya di Denpasar, Senin (6/7). (Antara/Nyoman Budhiana)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saksi Callista Rukmiastanti mengungkapkan, Margriet Christina Megawe, tersangka pembunuh Engeline pernah mengatakan jika dirinya mempunyai banyak utang.

Callista yang merupakan sahabat dari Margriet juga mengatakan, ibu angkat Engeline itu pernah sampai menggadaikan emas hingga satu kilogram ke pegadaian untuk memenuhi kebutuhannya.

"Ya dia kan juga gadaikan barang-barang banyak, ada dugaan pembunuhan ini karena masalah dana juga," kata kuasa hukum ibu kandung Engeline, Harris Arthur Hedar kepada ROL, Selasa (7/7).

Ia menambahkan, tak hanya masalah penggadaian saja tapi sebelumnya anak kandung Margriet, Yvonne Caroline Megawe dan Christina Telly Megawe juga menghimpun dana saat Engeline dilaporkan hilang. Dari penghimpunan dana tersebut diketahui menghasilkan uang sebesar Rp 46 juta.

Hingga kini keberadaan uang tersebut belum diketahui apakah sudah dipakai atau belum oleh kedua anak Margriet. Bahkan, kejelasan rekening yang dibuka oleh Christina belum diketahui kejelasan terakhir setelah berhasil menghimpun dana tersebut. 

Terkait dugaannya, Harris menyatakan polisi kini sedang mendalami keterkaitan anak kandung Margriet tersebut dalam misteri kematian Engeline. "Polisi sedang mendalami dugaan ini, sudah ada beberapa barang bukti juga yang diamankan oleh polisi untuk mendukung dugaan itu," ujarnya.

Diketahui, Callista mengetahui adanya pegadaian yang sering dilakukan oleh Margriet karena pernah tinggal di rumahnya. Yvonne juga diketahui menghimpun dana sebanyak itu karena ada saksi berinisial C yang akhirnya mengaku pernah menjadi penyumbang dana.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement