Rabu 12 Aug 2015 11:30 WIB

Paris Hilton Tetap Pede tanpa Botox

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Paris Hilton
Foto: AP
Paris Hilton

REPUBLIKA.CO.ID, Tidak seperti selebritis lain, Paris Hilton mengaku tidak pernah melakukan botox, prosedur antipenuaan untuk menghilangkan kerut. Alasannya cukup mengejutkan, dia pikir kulitnya terlalu sempurna untuk mendapatkan prosedur botox.

"Semua teman saya melakukan botox, baik itu bagian hidung, payudara, pipi dan dagu. Saya tinggal di Hollywood. Jadi saya gunakan itu sesuatu untuk melihatnya. Tapi saya tidak mau melakukannya," ujar perempuan yang menjadi sosialita dan ahli waris hotel kepada New You Magazine.

"Saya bahkan bertanya pada dermatologis. Perlukah saya harus melakukan botox. Dan dia mengatakan saya menolak melakukan itu padamu, kulitmu sempurna. Saya tidak akan melakukan itu padamu sampai kamu membutuhkannya dan saya tidak tahu jika Anda mau melakukannya," papar Paris seperti dilansir dari laman Aceshowbiz, Rabu (12/8).

Perempuan berusia 34 tahun ini berutang kepada ibunya, Kathy Hilton yang membagi sejak awal kunci untuk kulit sempurna. "Saya sangat beruntung mendengarkan nasihat ibu untuk merawat kulit saat saya masih muda," ujar Hilton.

Paris menambahkan ibunya menyarankan menjauhi sinar matahari. "Sementara teman saya sering berjemur setiap hari dan mereka semua terlihat lebih tua dan membutuhkan botox," ucap Paris.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement