Sabtu 22 Aug 2015 00:45 WIB

Meski tak Pernah Lolos ke Senayan, PKPI Klaim Tetap Eksis

Rep: C05/ Red: Bayu Hermawan
Ketua Umum PKPI Isran Noor.
Foto: Antara
Ketua Umum PKPI Isran Noor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua umum Baru Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Isran Noor menyatakan partainya sudah mengalami asam garam dalam 15 tahun eksis di perpolitikan Indonesia. Dimana fase fase tersulit sering dialami oleh partai ini.

"Kita ini mendapati tantangan di fase penyederhanaan partai politik setiap pemilu. Meski belum pernah lolos ke Senayan, alhamdulillah kita selalu ikut dalam empat kali pemilu di Indonesia," ujarnya di Hotel Grand Sahid, Jumat (21/8).

Ditambah lagi prestasi PKPI yakni calon presiden yang didukungnya selalu menang di tiap pemilu berlangsung. Mulai dari Gusdur, SBY, dan juga Jokowi.

Ke depan, ungkap dia, tantangannya yakni membawa PKPI agar bisa lolos ke Senayan. Hal ini tentunya membutuhkan strategi dan kerja keras dari semua kader partai. Yakni mesti bisa memenangkan hati rakyat Indonesia.

"Kita berikan bukti ke rakyat kalau PKPI partai yang berbeda. Dimana orientasi partai bergerak untuk melayani rakyat," ujarnya.

Hal tersebut bisa diwujudkan jika kader kader PKPI di daerah rajin berkomunikasi langsung dengan rakyat. Jika ini intens dilakukan dirinya yakin PKPI bisa lolos parlemen di 2019.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement