Senin 24 Aug 2015 09:07 WIB
Penggusuran Kampung Pulo

Diumpat Kata Kasar, Giliran JJ Rizal Sebut Ahok Pongah

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Angga Indrawan
Sejarawan JJ Rizal
Foto: Facebook/JJ Rizal
Sejarawan JJ Rizal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perang komentar antara Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama  dan Sejarawan UI JJ Rizal belum berhenti, Senin (24/8).

Dalam akun twitternya @JJ Rizal menjawab komentar Ahok yang mengejek sejarawan sok tahu soal banjir. "Bapak gubernur @basuki_btp ini pongah sekali, bapak menghina profesi sejarawan tanpa tahu dunia  keilmuan sejarah," kicaunya.

Rizal membuat kultwit yang menjabarkan buku-buku yang ditulis sejarawan berbicara berbagai hal. Dia menyebut bahwa sejarawan bicara tentang banjir sesuai dengan pendekatan ilmu luarnya seperti yang ditulis Restu Gunawan berjudul Gagalnya Sistem Kanal, Pengendalian Banjir Jakarta Dari Masa ke Masa.

Seniornya di UI, Ali Anwar pernah menukis buku berjudul Konflik Sampah Kota di Bantar Gebang. Tak hanya soal lingkungan, kata dia, banyak sejarawan bicara soal penyakit, agama, becak, laut, singkong bahkan candu.

Rizal mengaku tetap menghormati Ahok, namun dirinya berharap Ahok jangan mengkerdilkan sejarawan. Banjir masalah multidimensi, sehingga tak hanya yang belajar banjir saja yang bisa berkomentar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement