Kamis 12 Nov 2015 06:11 WIB

Abdee Slank: Ayah Ideal Peduli Masa Depan Anaknya

Rep: C39/ Red: Indira Rezkisari
Abdee Slank
Foto: Antara
Abdee Slank

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Mantan personel band Slank, Abdee Negara, turut memaknai Hari Ayah Nasional yang diperingati setiap tanggal 11 November. Abdee mengungkapkan bahwa ayah yang ideal adalah ayah yang selalu peduli terhadap masa depan anak.

"Ayah yang ideal adalah yang mendahulukan atau mengedapankan masa depan anak," kata Abdee saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (11/11).

Menurut Abdi, sangat penting mengatur waktu bersama dengan anak. Seorang ayah, kata dia, harus bisa menyesuaikan waktu antara pekerjaan dan memberi perhatian terhadap anak-anaknya. "Penting memberi pengertian dan memberi pemahaman tentang pekerjaan seorang ayah terhadap anak," ujar musisi berusia 47 tahun tersebut.

Sebagai seorang musisi, Abdee pernah melakukan tur konser selama beberapa hari. Namun, sebagai ayah ia harus membuat anaknya mengerti bahwa profesi ayahnya berbeda dengan ayah-ayah lainnya. "Anak harus paham bahwa ayahnya berbeda dengan ayah temannya. Tapi kalau mereka sudah mengerti, apapun pekerjaannya pasti bisa dijalani, baik itu musisi ataupun satpam," katanya menjelaskan.

Dalam memberi pengertian terhadap anaknya, menurut Abdee seorang ayah juga harus memberitahukan secara tidak langsung tentang pekerjaannya. "Sekali-kali perlu diajak bekerja biar paham saat di panggung, saat ada tur atau saat di studio," kata pria asal Donggala, Sulawesi Tengah, tersebut.

Abdee menambahkan, sama halnya dengan seorang anak, seorang istri juga harus bisa menyesuaikan dengan pekerjaan suami. "Saling pengertian lah. Kalau bisa menyesuaikan insyaAllah keluarga akan menjadi baik," ujar dia.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَوْ شِئْنَا لَرَفَعْنٰهُ بِهَا وَلٰكِنَّهٗٓ اَخْلَدَ اِلَى الْاَرْضِ وَاتَّبَعَ هَوٰىهُۚ فَمَثَلُهٗ كَمَثَلِ الْكَلْبِۚ اِنْ تَحْمِلْ عَلَيْهِ يَلْهَثْ اَوْ تَتْرُكْهُ يَلْهَثْۗ ذٰلِكَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَاۚ فَاقْصُصِ الْقَصَصَ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ
Dan sekiranya Kami menghendaki niscaya Kami tinggikan (derajat)nya dengan (ayat-ayat) itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan mengikuti keinginannya (yang rendah), maka perumpamaannya seperti anjing, jika kamu menghalaunya dijulurkan lidahnya dan jika kamu membiarkannya dia menjulurkan lidahnya (juga). Demikianlah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah kisah-kisah itu agar mereka berpikir.

(QS. Al-A'raf ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement