Kamis 24 Dec 2015 06:11 WIB

Panas Dingin Kabinet Kerja Jokowi-JK

Red: Ilham
Pelantikan menteri hasil reshuffle Kabinet Kerja di Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/8).
Foto:
Kabinet Kerja era Jokowi-JK.

Pertengkaran antara anggota Kabinet Kerja ini menunjukkan bahwa para anggota kabinet masih belum menjadi satu kesatuan yang terintegrasi dalam sistem pemerintahan. Padahal, setiap bagian dari pemerintah seharusnya menjadi mata rantai yang tidak terputus dalam memutar roda kepemimpinan. Apa yang dilakukan satu kementerian adalah penopang bagi kebijakan kementerian yang lainnya. Bukan saling menunjukan kementerian mana atau siapa yang paling hebat.   

Apa pun alasannya, kegaduhan yang terjadi antara menteri, menteri dengan presiden dan wakil presiden tidak akan pernah membawa kemaslahatan bagi rakyat Indonesia. Negara butuh pembangunan infrastruktur, energi, dan perbaikan perekonomian yang ditopang pendanaan di luar APBN. Lalu, investor darimana yang akan mau berinvestasi pada negara yang pemerintahannya tak akur, labil, dan goyang.

Sikap tidak akur yang ditampilkan para menteri ini jelas tidak etis dan menghambat kinerja pemerintahan. Seharusnya, Jokowi sebagai kepala negara dan pemerintahan tegas mengenai pentingnya sinergi dan kolektifitas antara para pembantunya, dan tidak menjadi bagian dari kegaduhan tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement