Rabu 13 Jan 2016 11:15 WIB

Mantan Pengurus: Anggota Gafatar Sekitar 10 Ribu Orang

Rep: Andrian Saputra/ Red: Angga Indrawan
Berkas-berkas Gafatar (ilustasi)
Foto: Debbie Sutrisno/Republika
Berkas-berkas Gafatar (ilustasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Jumlah pengikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) disebut-sebut telah mencapai ribuan jiwa. Mereka tersebar di setiap daerah di Indonesia. 

“Mempunyai anggota sekitar 10 ribu orang di seluruh Indonesia, sedang di Jawa Timur itu jumlahnya ada 926 orang,” jelas Dr Budi Laksmono, salah satu mantan pengurus Gafatar Wilayah Jawa Timur kepada Republika, Rabu (13/1).

Kendati demikian, dirinya mengatakan gerakan tersebut sudah lama bubar. Tepatnya pada Agustus 2014. Namun diakuinya mantan-mantan anggota Gafatar masih aktif untuk menyebarkan paham yang dianut. Mereka membuat kelompok-kelompok baru dan melakukan rekrutmen keanggotaan. 

Untuk masa kepergian anggota baru. kata Budi, biasanya sekitar 2-3 tahun. Namun, gerakan tersebut tidak akan memaksakan anggotanya bila berkeinginan untuk pulang kembali ke keluarganya. Sebab menurutnya, Gafatar tidak mempunyai syarat kepulangan anggota. 

“Sehingga tidak mesti dia (anggota baru) memahami ajaran Gafatar secara keseluruhan. Mereka bisa pulang dan tidak ada paksaan,” tuturnya. 

Budi juga menjelaskan pada dasarnya gerakan ini merupakan gerakan sosial. Namun ada kalanya saling berdiskusi tentang pengetahuan keagamaan. Gafatar meyakini akan ada satu masa di mana sistem atau hukum Tuhan itu akan kembali berjaya seperti pada masa-masa Rasul.

Baca juga: Gafatar Sembunyi-Sembunyi di Sumatra Barat

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement