Senin 18 Jan 2016 22:17 WIB

Demi Perdamaian, Jeje Polnaja Bermotor 420 Ribu Kilometer

Rep: C34/ Red: Ilham
Jeffrey Polnaja
Foto: rideforpeace.net
Jeffrey Polnaja

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pria asal Bandung, Jeffrey Polnaja alias Jeje Polnaja bermotor keliling dunia demi perdamaian. Perjalanan "Ride for Peace" ia lakoni sejak tahun 2006 hingga 2015.

"Selama sembilan tahun, tujuh tahun saya habiskan di jalanan," ungkap Jeje kepada Republika.co.id, Senin (18/1).

Mengendarai motor besar BMW R1150GS, Jeje melewati 97 negara di lima benua. Total 420.000 Km yang ia tempuh setara dengan jarak bumi ke bulan ditambah satu kali keliling bumi.

Cetusan "Ride for Peace" dipicu keprihatinan Jeje atas tuduhan tak berdasar yang memojokkan Indonesia sebagai negara teroris. Ia memutuskan turun ke jalan, mengunjungi puluhan negara, berinteraksi, dan menyampaikan presentasi, dan membuktikan Indonesia cinta damai.

"Rute yang saya lewati yaitu Asia, Afrika, Eropa, lewat Trans Siberia menuju Amerika Utara, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan, ke Australia, dan kembali lagi ke Indonesia," ujarnya.

Ia berkata, mengelilingi dunia bukan sekadar melancong ke banyak negara. Ada persyaratan khusus agar seseorang bisa disebut telah mengelilingi dunia, yakni melewati seluruh garis lintang dan garis bujur yang ada di bumi.

Dengan biaya pribadi, kerja sama dengan Kementerian Luar Negeri, dan atas dukungan dari sejumlah sponsor, Jeje Polnaja berhasil merampungkan misinya. Mantan Menpora Adhyaksa Dault juga disebut aktif mendukung aksi Jeje.

Pria kelahiran 18 Juni 1962 itu mengaku sangat menikmati seluruh suka duka selama perjalanan. Ia menghikmati proses perjalanan, eksplorasi, hingga adaptasi dengan warga setempat.

"Setiap hari bisa jadi surga atau neraka, tapi semua dihadapi dan dijalani saja," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement