Selasa 26 Jan 2016 15:33 WIB

Lepas Saham, BNI Syariah Buka Kesempatan untuk Investor Strategis

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Nidia Zuraya
Karyawati melayani nasabah di Banking Hall BNI syariah, Jakarta.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Karyawati melayani nasabah di Banking Hall BNI syariah, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Soal kemungkinan dukungan induk (BNI) dengan mencarikan investor strategis untuk mendukung pertumbuhan, BNI Syariah membuka diri untuk itu.

Direktur Utama BNI Syariah Dinno Indiano mengatakan, sudah sejak lama Kementerian BUMN ingin agar BUMN mengundang investor untuk mendukung bisnis. Tiga tahun ini BNI Syariah membuka diri, termasuk dengan menerbitkan sukuk untuk menguji kemampuan keuangan dan mengundang investor.

''Tahun ini kami akan lebih intensif mengundang investor, apa lagi kinerja tiga tahun terakhir bagus, sesuai harapan pemerintah,'' tutur Dinno di Kantor BNI Syariah, Selasa (26/1).

(Baca: BNI Syariah akan Lepas 20 Persen Saham ke Investor)

Sejak 2014, lanjut Dinno, BNI Syariah sudah ke Bahrain dan Dubai untuk menjajaki kemungkinan kerja sama dengan investor strategis dan tanggapan yang diterima pun bagus. Tapi Dinno enggan menyebut investor yang mana yang serius.

Penjajakan dengan investor ini intinya untuk menambah modal, baik nanti menggunakan sukuk atau menawarkan perdana saham ke publik (IPO). ''Itu yang akan dijajaki tahun ini. Tapi ini belum ada dalam RBB tahun ini,'' kata Dinno.

Jika makin positif, rencana itu bisa masuk di RBB revisi atau RBB 2017. Karena kecukupan modal BNI Syariah masih sanggup untuk menjalankan bisnis sepanjang 2016.

Sebelumnya, BNI sedang menjajaki kemungkinan kerja sama dengan investor strategi untuk mendukung bisnis anak usahanya, BNI Syariah. Rencananya, BNI akan melepas 20 persen dulu kepemilikan anak usaha syariahnya itu ke investor strategis.

Baca juga: BNI Syariah Cetak Laba Rp 228,52 Miliar

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement