REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Juru bicara DPD Partai Golkar NTB, Chris Parangan meminta Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi yang juga merupakan Ketua Partai Demokrat NTB agar tidak ikut mengomentari urusan internal partainya. Pernyataan Chris terkait dengan pergantian antar waktu pimpinan Ketua DPRD NTB, Umar Said.
“Saya ingatkan gubernur dalam hal urusan pergantian Umar Said. Tidak layak orang di luar partai mengomentari dapur internal partai Golkar, apalagi sampai mengintervensi,” katanya kepada wartawan di Kota Mataram, Senin (15/2).
Menurutnya, alasan pergantian karena kinerja yang menurun, terlihat dari pernyataan Gubernur NTB yang mengatakan DPRD NTB tidak teliti dalam pembahasan APBD 2016. Namun, itu merupakan penilaian internal partai.
Sebelumnya, Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi membantah jika dirinya memberikan penilaian terhadap Ketua DPRD NTB dalam rangka pergantian. Menurut dia, Ketua DPRD NTB saat ini berada dalam kondisi yang bagus. Dimana semua agenda legislasi DPRD NTB berjalan dengan baik.
“Saya tidak pernah kasih penilaian, menurut saya Ketua DPRD sekarang itu bagus, dalam arti semua agenda legislasi berjalan dengan baik,” katanya.