REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pameran Building Technology Expo (Indobuildtech) Jakarta 2016 kembali digelar oleh PT Debindo-ITE di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, 25-29 Mei mendatang. Lebih dari 500 eksibitor akan turut meramaikan pameran industri material, interior, dan teknologi bangunan terbesar di Indonesia ini.
"Total ada 18 negara dari Asia, Eropa, dan Australia yang akan mengikuti pameran ini. Paling banyak dari Indonesia dan Cina," ujar Presiden Direktur PT Debindo-ITE, Effi Setiabudi, dalam konferensi pers penyelenggaraan IndoBuildTech, di Tebet, Jakarta, Kamis (18/2).
Menurutnya, Debindo kali ini memilih ICE sebagai tempat pameran untuk mengantisipasi banyaknya pengunjung yang datang. Jika tahun kemarin IndoBuildTech menyedot 35 ribu pengunjung, maka tahun ini jumlahnya diperkirakan naik.
"Dibandingkan JCC, gedung ICE memiliki kapasitas lebih besar dengan luas 220 ribu meter persegi," kata Effi.
Masing-masing eksibitor, kata dia, diberikan kewenangan untuk membangun stand sampai 12 meter. Sebab banyak peserta IndoBuildTech yang memiliki spesifikasi jenis produk yang memerlukan kapasitas besar.
Selain pameran IndoBuildTech, Debindo-ITE juga akan menggelar pameran Indonesia Construction Technology (ICT), pameran Indonesia Sports Expo & Forum (ISEF) dan Indonesia Facility Management Expo (IFME), serta pameran World Stone Indonesia.