REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kota Bandung kedatangan tamu kenegaraan dari Kerajaan Belgia, Kamis (17/3). Kedatangan Putri Belgia Astrid Josephine beserta rombongan delegasinya dijadwalkan mengunjungi beberapa tempat di Kota Bandung seperti Balai Kota, Pendopo Kota Bandung, hingga ke Alun-Alun.
Kunjungan Putri Astrid disambut hangat Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Balai Kota Bandung. Ridwan Kamil memaparkan prestasi-prestasi yang telah dicapai Kota Bandung d bawah kepemimpinannya.
Pria yang akrab disapa Emil itu menyebutkan Bandung sebagai salah satu kota besar di Indonesia yang berkembang pesat. Perubahan besar pun banyak dilakukannya selama menjabat sebagai orang nomor satu di Kota Bandung.
"Saya membawa budaya profesional pada birokrasi. Indonesia punya tingkatan indeks pemerintahan yang transparan, profesional dan berintegritas. Dulu Bandung tidak memiliki ranking yang bagus. Tapi sekarang kita ranking satu di Indonesia," kata Emil saat mempresentasikan Bandung di Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (17/3).
Menurutnya banyak perubahan yang terjadi dikarenakan sistem pemerintahan yang telah diperbaikinya. Segala sesuatu yang dikerjakan pemerintahannya berbasis pada teknologi serba digital. Dengan begitu, ujar dia, program dan kinerja birokrat dapat terpantau secara transparan. Mulai dari pelayanan masyarakat dan manajemen keuangan Pemkot Bandung.
"Pelayanan publik kita ubah mindset birokrasi menggunakan teknologi. Kalau masyarakat ingin tahu progres pemerintahan mereka bisa melihat di website berapa persen pekerjaan kami sudah dikerjakan," ujarnya.
Ia juga menyebutkan Kota Bandung memiliki populasi lebih daei dua juta orang. Sebagai kota yang padat, Bandung mendapatkan indeks kebahagian masyarakat sebesar 76. Ini menjadikan Bandung sebagai kota pertama yang konsen pada kebahagiaan masyarakatnya.
Selain itu, Emil juga menyinggung soal perhatian khusus Pemkot terhadap ekonomi kreatif. Menurutnya ekonomi kreatif menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi terbesar di Kota Bandung.
Berbagai produk UKM dihasilkan dari masyarakat Kota Bandung yang unik dan inovatif. Hal ini sejalan dengan prestasi pemerintahannya yang diakui UNESCO sebagai kota kreatif dunia.