Jumat 15 Apr 2016 07:08 WIB

Apa Benar Jakarta Butuh 17 Pulau?

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Ilham
Salah satu pulau di Kepulauan Seribu
Salah satu pulau di Kepulauan Seribu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengklaim proyek reklamasi Teluk Jakarta mampu menambah lahan seluas 5.100 hektar (ha) dengan penambahan 17 pulau. Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti, Nirwono Yoga justru mempertanyakan kejelasan alasan penambahan pulau-pulau tersebut.

"Sekarang pertanyaan saya, apa benar Jakarta butuh tanah sebanyak itu? Apakah Jakarta butuh 17 pulau itu?" kata dia kepada Republika.co.id, Kamis (14/4).

Nirwono mengingatkan, kawasan Jakarta terdiri dari lima wilayah dan satu kabupaten, yakni Kepulauan Seribu. "Namanya juga Kepulauan Seribu. Apa kurang Kepulauan Seribu sama 17 pulau, banyakan mana?" lanjutnya.

Menurutnya, Pemprov DKI Jakarta tidak perlu membangun 17 pulau, sebab sudah ada 1.000 pulau di Kepulauan Seribu. Seharusnya, kata dia, Pemprov DKI Jakarta berupaya mendorong investor agar bersedia mengembangkan dan membangun Kapulauan Seribu.

Salah satunya, yakni dengan membuat dermaga, bandara kecil tujuan Jakarta-Kepulauan Seribu serta resort. Proyek reklamasi, menurutnya, membuktikan pemerintah malas memikirkan untuk mengembangkan potensi yang sudah ada.

"Kepulauan Seribu itu pulaunya banyak. Jadi lebih hidup. Nggak usah bangun pulau lagi, itu kan tinggal menghidupkan pulau saja, malah lebih berkelanjutan."

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement