REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Ketua Umum Golkar Idrus Marham menegaskan visi misinya untuk membesarkan partai bukan untuk menguasai partai karena itu. Ia ingin Partai Golkar harus menjadi magnet bagi masyarakat.
"Partai Golkar harus menjadi magnet dan ketumnya juga harus menjadi magnet," katanya di Jakarta, Jumat (15/4).
Lebih lanjut Idrus mengakui saat ini partai Golkar tidak lagi menjadi magnet yang menarik bagi masyarakat. Persoalan konflik internal yang panjang, tambahnya ikut menjadi andil akan hal itu.
"Hari ini magnet Partai Golkar tergerus, tidak lagi jadi perhatian masyarakat. Terbukti hasilnya dari tahun ke tahun menurun," ujarnya.
Karena itu, menurutnya ke depan harus yang memiliki kapabilitas, punya gagasan ide yang besar dan tidak mengandalkan kemampuan finansial.
"Jadi Ketum kedepan mau andalkan tantangan atau tentengan ?. Siapapun ketum yang mengandalkan tentengan untuk maju, maka secara tak langsung ikut menghancurkan Partai Golkar ke depan karena pasti tidak membawa pikiran-pikiran perbaikan," jelasnya.
Menurut Idrus untuk magnet politik Golkar maka diperlukan kepemimpinan yang kuat, yang mampu menjadi motivator, dan dinamisator untuk mengerakan seluruh kader.