Selasa 12 Jul 2016 02:04 WIB

Menpora Ingin Jaminan Brasil Saat Olimpiade

Imam Nahrawi
Foto: C65/Republika
Imam Nahrawi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) menginginkan ada jaminan dari Brasil jelang pelaksanaan Olimpiade 2016. Hal ini merujuk pada meningkatnya kejahatan dan kekhawatiran terhadap virus nyamuk Zika di negara tersebut.

"Karenanya dalam waktu dekat kami akan berdiskusi sekaligus bertemu Dubes Brasil untuk Indonesia dan mengkonfirmasi Dubes kita di Brasil seperti apa keadaannya, karena yang terpenting adalah kita pastikan Brasil kondusif untuk olimpiade," kata Imam, Senin (11/7).

Menurut dia, situasi lokasi perhelatan Olimpiade 2016 akan berpengaruh pada psikologis para atlet yang berlaga. Dengan begitu, ia menginginkan adanya jaminan situasi keamanan yang kondusif.

"Karena saya tidak mau psikologis pemain terganggu karena situasi keamanan di sana," ujar dia menegaskan.

Terkait dengan persiapan, Imam menjelaskan sudah ada tim persiapan Olimpiade dari cabang Bulu Tangkis dan Angkat Besi yang saat ini sedang menjalani program latihan terpusat di Afrika Selatan dengan berbagai kebutuhan yang sudah dipenuhi oleh pihak kementerian.

"Sebelumnya ada kekurangan keuangan dan fasilitas, itu kita sudah penuhi semua, tinggal kita beri support dan doa, dengan harapan motivasi untuk menang dan menjadi juara tidak berubah," tuturnya.

Indonesia dikabarkan mengirimkan sebanyak 25 atlet terbaik dari beberapa cabang olah raga dengan target dua emas, namun Imam menyatakan jumlah tersebut belumlah final.

"Ini belum ada ketentuan terakhir karena menunggu kepastian dari cabang renang, tapi dari 25 atlet itu saja, kita optimis akan ada kabar menggembirakan bagi prestasi olahraga kita di ajang olimpiade," tutur dia.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement