REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno, menyambut baik keputusan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memilih maju lewat jalur partai politik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 mendatang. Dia menilai langkah yang ditempuh Ahok tersebut masih sejalan dengan mekanisme politik yang berlaku di Indonesia.
“Saya menghargai keputusan yang diambil Pak Basuki. Karena membangun Jakarta itu memang penuh tantangan, sehingga harus dilakukan bersama-sama, termasuk dengan menggandeng partai politik,” ujar Sandi, sapaan akrab Sandiaga, kepada Republika.co.id, Jumat (29/7).
Ia berpendapat, hubungan dengan partai politik menjadi keniscayaan bagi calon gubernur yang ingin membangun daerah yang hendak dipimpinnya. Keberadaan parpol, kata Sandi, dibutuhkan untuk mengawal anggaran dan program-program pemerintah. Karena itu, dia mengajak warga di Ibu Kota untuk memahami realitas politik tersebut.
“Saya juga mengimbau masyarakat untuk memberikan apresiasi atas keputusan Pak Basuki tersebut. Saya sendiri tetap istiqamah (konsisten) bersama Gerindra,” kata Sandi.
Basuki Tjahaja Purnama dipastikan akan maju sebagai calon gubernur DKI Jakarta dari partai politik. Rabu (27/7) malam, Ahok dan para pendukungnya berkumpul untuk mendeklarasikan keputusan tersebut.
“Ahok memutuskan maju melalui jalur parpol. Ada tiga parpol yang akan mengusungnya, yaitu Golkar, Nasdem, dan Hanura, dan kami akan membentuk tim pemenangan,” kata tim ahli Teman Ahok, I Gusti Putu Arta.