REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barry Likumahuwa, bassist Indonesia yang sudah cukup lama di dunia musik ingin membagi ilmunya pada anak muda di Indonesia. Dia pun mengungkapkan keinginannya membuka sekolah musik khusus bass.
“Saya ingin bikin sekolah bass, pingin banget, dulu Saya enggak suka ngajar, tapi mulai 2015 lalu, Saya mendedikasikan diri untuk ngajar, minimal dalam satu minggu ada satu hari,” jelasnya kepada wartawan belum lama ini.
Langkah berikutnya, ia ingin membuat sebuah sekolah musik bass Indonesia. Menurutnya banyak teman seumuran dia juga punya keinginan yang sama. “Mudah-mudahan dapat terealisasi dua tahun mendatang,” ujarnya.
Saat ini ia mengajar di Music School of Indonesia (MSI), di arteri Pondok Indah. Ia mengajar sepekan sekali. Di sana ia dipercaya menjadi head bass.
“Cita-cita dari situ ingin bikin sekolah bass khusus, karena di Indonesia bakat-bakat luar biasa, kalau tidak ada yang mengarahkan bisa kemana-mana terlalu jauh. Saya sebagai orang yang lumayan lama di musik bisa share sesuatu buat yang masih muda,” ujarnya.
Barry mengakui keseruan mengajar membuatnya harus belajar melatih diri untuk sabar dan tidak emosi. Padahal dia sebenanrnya adalah orang yang gampang marah.
“Kemarahan Saya sifatnya membangun, gimana caranya teman-teman yang masih muda ini bukannya dibikin down tapi bikin semangat. Saya senang banget mancing semangat mereka, mereka yang tadinya mungkin males-malesan, sekarang jadi mereka yang lebih semangat dari Saya. Keseruannya gimana mencari dinamikanya supaya komunikasi dua arah menjadi asyik,” tambahnya.