REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI), KH Ahmad Satori Ismail mengatakan, saat ini Indonesia masih kekurangan da'i muda. "Kalau ada da'i- da'i muda, alhamdulillah sangat bersyukur," ujar Satori, kepada republika.co.id, Sabtu (20/8).
Jika banyak da'i muda yang memiliki keinginan berdakwah maka mereka akan menjadi penerus para da'i yang sudah tua. Hal tersebut sangat disyukuri dengan kekuatan para da'i tua yang mulai terbatas.
Keprihatinan Satori terkait minimnya pemuda yang minat untuk menjadi pendakwah dibuktikan dengan kecilnya mahasiswa masuk pada fakultas dakwah. Kondisi seperti ini, Satori mengharapkan pemuda tetap memiliki niat untuk menjadi da'i.
"Kalau yang muda sudah mau berdakwah harapannya lebih besar karena lebih banyak umurnya untuk berdakwah," kata Satori.
Dengan banyaknya pemuda yang berminat menjadi pendakwah maka mereka perlu diarahkan agar tidak terpengaruh dengan paham yang menyesatkan. Terhindar dari kelompok yang dapat memecah belah persatuan umat dan bangsa.
"Perlu banyak pembinaan dari segi materi," Satori menambahkan.