REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko selaku pengelola Taman Wisata Candi Borobudur menargetkan dapat mendampingi pendirian 20 Balai Ekonomi Desa (Balkondes) untuk pengembangan pariwisata desa di sekitar Candi Borobudur.
Dirut PT PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Edy Setijono di Magelang, Selasa (23/8) malam, mengatakan Balkondes kini baru dibangun di Desa Ngaran Kecamatan Boorobudur. "Pembangunan Balkondes ini sebagai stimulan saja, kami ingin desa-desa yang lain secara bertahap mewujudkannya dan kami siap untuk mendampinginya," katanya dalam sarasehan "Membangun Desa Wisata Swadaya" di Balkondes Warung Kopi Borobudur, Desa Ngaran.
Ia menuturkan melalui program tersebut ingin menunjukkan bawa Candi Borobudur itu bermanfaat tanpa harus disentuh. "Kami tidak menyentuh Candi Borobudur sama sekali, tetapi memanfaatkannya," katanya.
Ia menuturkan sebenarnya siapa saja bisa membuat seperti ini, tetapi kalau tidak ada yang memulai juga susah, mungkin orang butuh contoh. "Kami ingin semua masyarakat di sekitar Borobudur mempunyai usaha," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika