REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (1/9) dibuka melemah 17,56 poin seiring dengan aksi ambil untung investor.
IHSG dibuka melemah 17,56 poin atau 0,33 persen menjadi 5.368,51. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 4,40 poin (0,48 persen) menjadi 920,54.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan IHSG bergerak melemah seiring dengan pelaku pasar yang cenderung ambil untung seraya menanti sejumlah data ekonomi domestik yang akan diumumkan pada awal September ini.
"Data inflasi Agustus menjadi perhatian investor selain laporan uang tebusan dan repatriasi dari program amnesti pajak," katanya di Jakarta, Kamis (1/9).
Di sisi lain, lanjut dia, pelaku pasar juga sedang menanti data ketenagakerjaan Amerika Serikat pada akhir pekan ini karena data itu akan memberikan gambaran seberapa kuat bank sentral Amerika Serikat menaikkan suku bunga acuannya. Selain itu, menurut Reza, aksi lepas investor asing juga patut untuk diwaspadai karena kondisi itu cukup mempengaruhi laju pasar saham domestik.