Ahad 27 Nov 2016 11:09 WIB

Ini Kata Menhub Soal Kisruh Lahan BIJB

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Menhub Budi Karya Sumadi
Foto: Republika/ Maman Sudiaman
Menhub Budi Karya Sumadi

REPUBLIKA.CO.ID, ‪BANDUNG -- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, menilai, adanya masalah dalam pembebasan lahan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), hanya terkait salah persepsi saja. Karena itu, pihaknya meminta pengelola BIJB untuk membuka komunikasi.

"Saya pikir saya, pengelola BIJB harus lebih cool, lebih membuka komunikasi . Saya yakin itu  akan selesai. Itu maslaah komunikasi," ujar Budi kepada wartawan usai Rapat dengan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil akhir pekan lalu.

Terkait keberadaan bandara ini, kata dia, nantinya justru akan memiliki masalah terkait koneksivitas ke selatan  yang punya potensi tapi belum ada bandara. "Nggak adil bagi kita menelantarkan selatan Jabar," katanya.

Makanya, kata dia, untuk short cut dari sisi waktu, pihaknya harus membangun beberapa bandara di selatan Jabar. "Kami akan riset kalau mungkin di anggaran perubahan atau 2018‬," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement