Kamis 05 Jan 2017 14:20 WIB

MUI: Berita Hoax tak Sesuai Nilai Pancasila

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Angga Indrawan
Tips melawan hoax
Foto: dok. istimewa
Tips melawan hoax

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menyesalkan maraknya informasi hoax akhir-akhir ini. Anwar Menilai, informasi hoax tidak sesuai dengan Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia.

“Terutama sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa yang mengajari dan menuntun kita kepada kebaikan, kedamaian, dan kebenaran,” ujar Anwar kepada Repubika.co.id, Kamis (5/1).

Penyebar berita hoax justru memiliki tujuan membuat situasi kegaduhan di masyarakat. Karena itu, menyebar berita hoax merupakan cara yang efektif untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam ajaran agama, Anwar melanjutkan, menyebarkan berita hoax merupakan perbuatan yang tidak terpuji. Sebab, bertentangan dengan nilai-nilai akhlakul karimah yang diajarkan oleh agama untuk ditegakkan.

“Untuk itu MUI mengimbau semua pihak tanpa kecuali menjauhi perbuatan membuat dan menyebarkan berita yang bersifat hoax,” kata Anwar.

Anwar menambahkan, masyarakat juga untuk lebih berhati-hati menggunakan media sosial. Pasalnya, banyak berita hoax yang menyebar melalui media sosial. Berita hoax akan berusaha menipu dan memperdaya pembaca.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement