Kamis 09 Feb 2017 13:26 WIB

Kapolda Metro: Aksi 112 Berdoa di Masjid Saja, tak Boleh Longmarch

Rep: Muhyiddin/ Red: Andi Nur Aminah
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan memberikan keterangan terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta,Rabu (12/10).
Foto: Republika/Prayogi
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mochamad Iriawan memberikan keterangan terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta,Rabu (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan menegaskan, pihaknya melarang aksi longmarch dalam aksi 112. Hal itu lantaran dapat menganggu ketertiban umum menjelang pilkada. Apalagi, aksi tersebut berbarengan dengan kampanye terakhir paslon cagub-cawagub DKI Jakarta.

"Tetap saya larang enggak boleh longmarch. Berdoa di masjid saja, saya akan melarang, enggak ada itu. Memberikan pendapat boleh saja tapi ada aturannya karena undang-undang sudah mengantur enggak ganggu ketertiban, tolong diikuti itu," kata mantan kapolda Jawa Barat tersebut, Kamis (9/2).

Ia mengimbau kepada massa aksi untuk berdoa saja di dalam Masjid Istiqlal. Pasalnya, jika massa melakukan longmarch juga dapat memicu untuk meneriakkan yel-yel yang menyangkut pilkada. Karena itu, pihaknya sudah menyiapkan personel untuk mengamankan kegiatan yang digagas Forum Umat Islam (FUI) tersebut. "Kalau jalan beramai-ramai gitu malah memicu nanti meneriakan yel-yel, kami akan kawal," katadia.

(Baca Juga: KH Ma'ruf Amin Instruksikan Warga NU tak Ikut Aksi 112)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement