REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Selatan akan melakukan pemeriksan atas tragedi jatuhnya lift Blok M Square pada Jumat (17/3) lalu. Rencananya Senin (20/3) besok dilakukan pemeriksaan kepada pihak manajemen Blok M Square.
"Iya besok pihak manajemen akan diperiksa," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Purwanta saat dihubungi di Jakarta, Ahad (19/3).
Lebih lanjut terang Purwanta ada tujuh orang yang akan dimintai keterangan. Tujuh orang di antaranya manajemen mall, egineering, saksi korban, dan teknisi.
"Saksi kan sudah ada tujuh diperiksa, nah Senin (besok) tujuh lagi," terangnya.
Pemeriksaan ini menurut Purwanta untuk meminta keterangan dari berbagai sisi dan berbagai pihak. Tujuannya untuk mencari tahu apakah ada kelalaian dalam perawatan lift, karena beratnya beban lift, atau justru sensor yang tidak berfungsi.
"Ini untuk perbandingan yah, jadi engga cukup satu-satu. Jadi kami mau ambil keterangan dari tujuh orang ini secara estafet," jelasnya.
Selain itu, tambah dia didukung juga dengan data hasil olah TKP yang dilakukan oleh Puslabfor. Dengan begitu penyebab jatuhnya lift tersebut akan segera diketahui dan dibuktikan.