REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Sebanyak 1.098 orang wisatawan mancanegara dengan menumpang kapal pesiar MV Silver Discover dan MV Astania asal Bahamas berkunjung ke Pulau Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Kepala Syabandar Labuan Bajo Usman Husin dihubungi Antara dari Kupang, Kamis (30/3), mengatakan masuknya dua kapal pesiar itu menambah deretan kunjungan kapal asing berpenumpang wisatawan ke wilayah Kabupaten Manggarai Barat sejak Januari-Maret 2017.
"Dua kapal pesiar ini datang secara bersamaan tiba di Komodo Selasa (28/3) dengan mengangkut 1.098 orang wisatawan," ungkapnya.
Dia menjelaskan para wisatawan ini rencananya berada di Taman Nasional Komodo (TNK) selama sehari. "Selama satu hari untuk melihat secara langsung Komodo dan menyelam di perairan Pulau Komodo untuk melihat keindahan alam laut Pulau Komodo yang sangat indah," kata Husin.
Husin mengatakan kapal pesiar MV Silver Discoverer membawa 364 orang wisatawan dan kapal MV Artannia membawa 734 orang wiwatawan ke Pulau Komodo. "Selama berada di Pulau Komodo dua kapal ini tidak sandar di dermaga tetapi hanya berlabuh di perairan Komodo. Para wisatawan turun ke darat menumpang sped boot milik dua kapal pesiar itu," kata Husin.
Dia mengatakan kedua kapal wisatawan ini berada di Pulau Komodo sejak pukul 07.00 wita dan meninggalkan pulau itu pada pukul 17.00 wita.
Kedua kapal yang ditumpangi ribuan wistawan itu tidak ke Labuan Bajo karena menurut Husin, agen wisata yang mengantar 1.089 wisatawan itu hanya menjual paket wisata ke Pulau Komodo.
Husin berharap ada regulasi yang mengatur agar kapal-kapal pesiar yang mengangkut wisatawan tidak langsung ke Pulau Komodo, namun berlabuh di Labuan Bajo agar wisatawan mengunjungi obyek wisata lainnya di sekitar Labuan Bajo maupun pulau kecil di daerah ini.
Ia mengatakan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Kabupaten Manggarai Barat ini merupakan dampak dari gencarnya kegiatan promosi dilakukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Dinas Pariwisata NTT serta Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.
Ia menjelaskan sejak Komodo masuk dalam tujuh keajaiban dunia, arus kunjungan kapal pesiar yang mengangut wisatawan mancanegara ke wilayah paling barat pulau Flores ini terus meningkat tajam. "Sejak Januari hingga Maret tercatat 25 kapal "cruise" yang masuk ke Manggarai Barat dengan jumlah wisatawan yang berkunjungan rata-rata setiap kapal lebih dari 500 orang wisatawan," kata Husin.
Ia berharap agen wisata untuk tidak saja menjual Komodo sebagai paket wisata, namun obyek wisata lainnya seperti obyek wisata Batu Cermin dan beberapa lokasi wisata di Labuan Bajo menjadi satu paket wisata yang dikunjungi wisatawan ke Manggarai Barat.