REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Seorang pengendara yang diduga sopir taksi daring menabrak petugas keamanan bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumut, untuk menghindari pemeriksaan, Rabu (5/4). Akibatnya, petugas tersebut mengalami luka serius di beberapa bagian tubuhnya.
Plt Manajer Humas dan Hukum Bandara Kualanamu Abdi Negoro mengatakan, petugas Aviation Security (Avsec) yang ditabrak, yakni Ridho Rhotama (22). Sementara identitas pelaku belum diketahui karena langsung kabur dan meninggalkan korban usai menabraknya. "Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB," kata Abdi, Rabu (5/4).
Abdi menjelaskan, saat kejadian, korban bersama rekannya melakukan tugas rutin terkait pengamanan area pick-up bandara. Namun, saat akan diperiksa, sebuah mobil Avanza hitam mencoba untuk melarikan diri.
"Kendaraan yang diduga sebagai taksi online itu mencoba menghindar dari pemeriksaan dengan cara melajukan kendaraan sehingga melukai petugas," ujar dia.
Petugas yang lain pun mencoba mengejar mobil yang menabrak rekan mereka. Namun, mobil tersebut tidak dapat dikejar dan kabur meninggalkan area bandara Kualanamu. Sementara korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Akibat insiden tersebut, korban mengalami luka serius pada bagian wajah, tangan, kaki, dan punggungnya. Saat ini, sedang ditangani secara intensif di rumah sakit," kata Abdi.
Atas kejadian ini, PT Angkasa Pura II telah membuat laporan ke Polres Deli Serdang. Saat ini, polisi masih menyelidiki dan mengejar pengendara yang diduga sopir taksi daring tersebut.
"PT Angkasa Pura II telah menyerahkan identitas kendaraan pelaku kepada pihak berwajib untuk diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujar Abdi.