REPUBLIKA.CO.ID, SAN BERNARDINO -- Penembakan terjadi di sebuah sekolah dasar San Bernardino, Kalifornia, Amerika Serikat (AS), Senin (10/4). Sebanyak tiga orang tewas dalam kejadian ini, salah satunya adalah anak berusia delapan tahun.
Dilansir dari BBC, pelaku melakukan aksi penembakan di dalam sebuah kelas Sekolah Dasar North Park. Saat itu, ia diyakini mengarahkan tembakan untuk mantan istrinya yang sedang berada di sana sekitar pukul 10.30 waktu setempat.
Selain ke mantan istri pelaku, tembakan juga diarahkan ke seorang guru dan mengenai dua anak yang berada di dalam kelas. Pelaku kemudian menembak dirinya sendiri hingga tewas.
Polisi mengatakan pelaku nampaknya telah merencanakan serangan. Ia yang diidentifikasi sebagai Cedric Anderson masuk ke sekolah sebagai tamu biasa dan menyembunyikan senjatanya.
Hingga kemudian, Anderson masuk ke dalam kelas dan melepaskan tembakan. Menurut keterangan, di dalam kelas itu terdapat sekitar 15 anak murid yang berkebutuhan khusus dan sedang melakukan kegiatan belajar.
Korban tewas adalah mantan istri pelaku, Karen Elaine Smith. Kemudian seorang anak yang harus kehilangan nyawa adalah Jonathan Martinez. Ia mengalami luka parah dan sempat dibawa ke rumah sakit, namun meninggal saat tiba.
Atas penembakan itu, hingga 600 siswa yang berada di North Park dipindahkan sementara waktu untuk alasan keamanan. Polisi masih pelakukan pengawasan di sekitar lokasi kejadian untuk mengantisipasi ancaman lebih lanjut.
Meski demikian, polisi meyakini tidak ada lagi ancaman lainnya. Namun, pengamanan masih dilakukan di area sekolah dasar itu.