Senin 10 Jul 2017 14:52 WIB

Ungkap Kasus Hermansyah, Polisi Cek Rekam Jejak Pembacokan

Rep: Mabruroh/ Red: Teguh Firmansyah
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto.
Foto: REPUBLIKA/Agung Supriyanto
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Polisi Rikwanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan polisi masih terus mencari tahu pelaku penyerahan pakar telematika, Hermansyah. Berbagai cara ditempuh bahkan sampai mencari jejak pelaku pada kasus-kasus serupa.

"Kita lagi kompilasikan ada kekhasan itu, di jalan perilaku seperti itu siapa, yang biasa tengah malam di jalan siapa, yang kalau berantem pakai parang bacok-bacok itu siapa," terang Rikwanto di Monas, Jakarta Pusat, Senin (10/7).

Dengan cara seperti itu lanjut dia otomatis penyidik akan mulai membuka kasus-kasus serupa. Mempelajarinya untuk kemudian mendapatkan informasi pelaku penyerangan tersebut.  "Polisi kan punya daftar rujukan kasus-kasus yang mirip seperti itu. Mudah-mudahan," harapnya.

Saat ditanyakan apakah sudah ada kelompok yang dicurigai oleh polisi, Rikwanto membantah. Menurutnya hingga saat ini belum mengarah kepada siapapun sampai kemudian polisi mendapatkan fakta-fakta di lapangan. "Belum ada mengarah ke siapa-siapa ya," ungkap dia.

Selain cara tersebut, mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini juga mengatakan akan mempelajari riwayat korban. Misalnya apakah sebelumnya korban memiliki konflik tertentu.

"Nanti kita cek ke belakang, umpanya korban berangkat dari mana, apakah ada konflik sebelumnya, apa di jalan saja, asal muasalnya gimana. Info awal sudah ada tapi kita akan dalami ke belakang," jelas Rikwanto.

Saat ditegaskan kembali apakah artinya ada motif balas dendam, Rikwanto engga mengamini. Menurut dia informasi sementara masih soal aksi saling kejar saja di tol Jagorawi "Yang jelas awal hanya senggol-senggolan di jalan antara mobil dan emosional di jalan," kata Rikwanto.

Baca juga,  MPR Minta Aparat Usut Tuntas Penyerangan Hermansyah.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement