REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah Video Bullying yang diduga terjadi di Thamrin City, Tanah Abang Jakarta Pusat beredar di kalangan warganet. Polisi pun menyatakan akan melakukan penyelidikan kasus tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang Kompol Mustakim membenarkan adanya laporan yang masuk terkait kasus tersebut. Karena itu pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut. "Sekarang sudah masuk penyelidikan ya," kata dia saat dihubungi, Senin (17/7).
Menurut Mustakim, sejumlah orang dalam video tersebut telah diperiksa. "Sudah, pokoknya sekarang lagi penyelidikan," kata dia menegaskan.
Video bullying yang melibatkan sejumlah siswa SMP itu viral di kalangan para warganet. Dalam video itu, tampak sejumlah siswa SMP sedang mengelilingi satu siswi dengan seragam putih. Diduga kejadian itu terjadi pusat perbelanjaan Thamrin City.
Dalam video itu, satu siswi SMP dikelilingi dan mendapat sejumlah tindakan kekerasan dari sejumlah anak lainnya. Bukan hanya itu, usai dianiaya siswi tersebut dipaksa cium tangan pada penganiaya dan diambil foto. Tidak berhenti disitu, siswi tersebut dipaksa bersujud ke salah satu penganiaya.