Sabtu 30 Sep 2017 06:40 WIB

Panglima TNI: Film G30S/PKI Versi Baru Libatkan Ahli Sejarah

Pengkhianatan G30S/PKI
Foto: Republika/Mardiah
Pengkhianatan G30S/PKI

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden Joko Widodo bersama Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terlihat serius menyaksikan film Pemberontakan G30S/PKI di lapangan tenis Makorem 061/Suryakancan, Kota Bogor, hingga tuntas pada Sabtu (30/9) dini hari. Film berdurasi kurang lebih empat jam tersebut berakhir pada pukul 00.35 WIB. Presiden yang sejak awal menonton pukul 20.05 WIB tidak bergeser dari tempat duduknya sampai penanyangan berakhir.

Panglima TNI yang duduk bersebelahan dengan Presiden ketika dimintai keterangan terkait kesan Presiden setelah menonton tayangan film tersebut menyatakan tidak berkomentar apa-apa karena serius menontonnya. "Beliau tidak ada komentar, tadi beliau serius saksikan film, jadi sama-sama serius," kata Gatot.

Terkait dengan tindak lanjut setelah penanyangan film Pemberontakan G30S/PKI apakah akan ada pembuatan film lanjutan, Gatot mengatakan belum mengetahui. "Selanjutnya saya belum tahu kan. Presiden menyatakan akan membuat film yang disesuaikan dengan era sekarang supaya lebih menarik lagi," kata Gatot.

Saat ditanyakan apakah pembuatan filmnya sudah dilakukan atau belum, Gatot mengaku belum mengetahuinya.

"Belum tahu, saya kan bukan Presiden," katanya.

Gatot mengatakan akan ada ahli-ahli sejarah yang akan dilibatkan dalam pembuatan film tersebut nantinya. Nonton bareng film Pemberontakan G30S/PKI di Makorem 061/Suryakanca, Kota Bogor, Jawa Barat, dihadiri 1.000 orang terdiri atas warga, anggota TNI dan Polri, serta para taruna.

Turut mendamping Presiden dan Panglima, yakni Danrem 061/Suryakancana Kolonel Inf Mirza Agus, Dandim 0606/Kota Bogor Letkol Arm Doddy Suhadiman, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, dan Wakapolresta AKBP Rantau. Presiden Jokowi yang datang menggunakan mobil sedan B 1197 RFS, tiba pukul 20.05 WIB sebelum penanyangan. Presiden duduk lesehan bersama warga. Presiden tampil santai menggunakan jaket berwarna merah dan celana berwarna hitam.

Dari awal penayangan hingga akhir Presiden tetap fokus dan serius menyaksikan pemutaran film itu. Presiden Jokowi jarang berganti posisi duduk, sedangkan makanan yang disediakan juga tidak habis dicicipinya.

Udara malam di sekitar tempat itu itu cukup dingin, karena awal penanganan hingga setengah jalan, hujan gerimis mengguyur wilayah Kota Bogor. Berbeda dengan Panglima TNI yang baru datang pukul 23.29 WIB. Panglima masih menyempatkan diri ke kamar kecil dan kembali serius menyaksikan penayangan film itu.

 

Baca Juga:

Panglima TNI: Film G30S/PKI Versi Baru Libatkan Ahli Sejarah

Dewan Jenderal, Sukarno, Aidit dan Pengkhianatan G30S/PKI

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement