REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Hollywood memotong hubungan dengan The Weinstein Company (TWC) meskipun pendiri Harvey Weinstein telah dipecat. Proyek bersama Amzon salah satunya yang mesti dilepaskan rumah produksi itu ketika pendirinya terjerat tuduhan pelecehan seksual.
Proyek tersebut seharusnya diarahkan oleh David O Russell. Itu seharusnya menandai serial TV pertama untuk Robert DeNiro yang akan berbagi layar dengan Julianne Moore.
"Kami mendukung keputusan Amazon sehubungan dengan berita terkini dan untuk menghormati semua pihak yang terkena dampak, kami telah memutuskan bersama yang terbaik adalah tidak bergerak maju dengan pertunjukan ini," kata penyataan kedua artis itu bersamaan, dikutip dari Aceshowbiz, Ahad (15/10).
Selain proyek David O Russell, TWC mengembangkan seri lain yang disebut "The Romanoffs" untuk Amazon. Sementara Amazon memilih untuk menarik diri pada yang pertama, mereka memutuskan untuk bergerak maju dengan yang terakhir, namun tanpa keterlibatan TWC.
"Amazon Studios tidak lagi berencana untuk maju dengan David O Russell Project. Adapun 'The Romanoffs', Amazonber maksud untuk bergerak maju tanpa keterlibatan The Weinstein Company," ujar pernyataan Amazon.
Skandal Weinstein mungkin juga menghabiskan dua proyek film TWC, sebuah adaptasi dari pertunjukan musikal "In the Heights" dari Lin-Manuel Miranda dan sebuah dokumenter Quentin Tarantino. Baik Quiara Alegria Hudes yang menulis buku untuk In the Heights dan Tara Wood yang mengarahkan 21 Years Quentin Tarantino meminta untuk berpisah dengan studio.
"Sebagai seorang wanita, saya tidak bisa lagi berbisnis dengan The Weinstein Company," ujar Quiara Alegria Hudes melalui akun Twitternya.