REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Hari Ulang Tahun (HUT) ke-46 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Purbalingga, 29 November 2017 mendatang, akan diisi dengan berbagai kegiatan sosial.
Ketua Korpri Wahyu Kontardi, menyebutkan beberapa kegiatan sosial yang akan digelar antara lain berupa kegiatan donor darah, memberi santunan pada sejumlah panti asuhan, dan juga kegiatan rehab rumah tidak layak huni (RTLH).
"Rumah yang akan direhab ada enam unit. Rumah tersebut merupakan tempat tinggal PNS anggota Korpri Purbalingga golongan I dan II yang memang masuk kategori tidak layak huni," jelas Wahyu, yang juga menjabat sebagai Sekda Purbalingga, Kamis (9/11).
Dia menyebutkan, dana yang digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan sosial tersebut, berasal dari sumbangan para angguta Korpri dan juga Dharma Wanita.
Dia menyebutkan, dukungan Korpri Purbalinga dalam kegiatan program rehab RTLH ini diharapkan akan menjadi program unggulan kepedulian sosial yang dicanangkan Bupati Tasdi dan Wakil Bupati Dyah Hayuning Pratiwi.
"Dana sumbangan anggota yang akan digunakan untuk program rehab RTLH, nanti akan kita serahkan pada Bupati pada peringatan HUT Korpri. Sedangkan pelaksanaan rehabnya, dibarengkan dengan agenda kegiatan Bupati seperti pada acara Subuh Berjamaah Keliling atau Gebrak Gotong Royong," jelasnya.
Wahyu menyebutkan, selain memberikan dukungan program rehab RTLH, saat upacara peringatan juga akan diserahkan tali asih pada anggota Korpri yang purna tugas. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Purbosaroyo dan ramah tamah jajaran pengurus Korpri kabupaten Purbalingga dan panitia HUT.
Wahyu berharap, pelaksanaan berbagai kegiatan HUT ke-46 Korpri dapat disengkuyung oleh semua jajaran korpri diberbagai tingkatan. Dengan demikian, meski peringatan HUT dilaksanakan secara sederhana, namun dapat memberikan makna di tengah masyarakat dan anggota Korpri Kabupaten Purbalingga.
Ikuti Whatsapp Channel Republika