REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Senat Mahasiswa dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Islam AMIK BSI Purwokerto mengadakan kegiatan bakti sosial dan pendidikan di Desa Windujaya, Kecamatan Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (25/11/2017). Hal tersebut dilaksanakan bertepatan dengan Hari Guru Nasional.
Kegiatan bakti sosial yang dilakukan berupa pemberian 100 paket sembako kepada warga Desa Windujaya yang kurang mampu. Selain itu, juga dilaksanakan bazar pakaian murah untuk warga Desa Windujaya, bertempat di gedung pertemuan Desa Windujaya.
Sedangkan kegiatan bakti pendidikan berupa pelatihan dasar memahami microsoft office bagi siswa SDN 1 Windujaya yang berlangsung di SDN 1 Windujaya. Semua pelayanan ini dilaksanakan oleh senat mahasiswa dan mahasiswa UKM Islam AMIK BSI Purwokerto.
Ketua Pelaksana Rizka mengatakan, kegiatan yang dilakukan ini merupakan kegiatan rutin dari program kerja senat mahasiswa dan UKM Islam AMIK BSI Purwokerto. Selain itu juga dalam rangka memperingati hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November.
Lebih lanjut, Rizka menjelaskan, kegiatan ini juga didukung penuh oleh civitas akademisi AMIK BSI Purwokerto, seperti dosen, karyawan maupun mahasiswa. Dukungan tersebut berupa pemberian sumbangan barang maupun donasi uang tunai yang diberikan langsung ke posko bantuan yang dibuka selama satu bulan sebelum waktu pelaksanaan kegiatan bakti sosial.
“Paket sembako dan pakaian layak pakai ini merupakan sumbangan dari civitas AMIK BSI Purwokerto, seperti dosen, karyawan maupun mahasiswa. Sumbangan ini berhasil kami kumpulkan kurang lebih selama satu bulan melalui posko bantuan yang kami buka,” kata Rizka.
Rizka menambahkan, kegiatan ini juga sebagai peran mahasiswa sebagai civitas akademisi untuk berperan aktif dalam fungsinya, yakni melakukan pengabdian masyarakat berupa memberikan bantuan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Setidaknya melalui kegiatan ini, keberadaan kami sebagai mahasiswa dapat membantu masyarakat sekitar yang memerlukan bantuan. Semoga bantuan kecil dapat sedikit meringankan beban warga di Desa Windujaya,” ungkap Rizka.
Direktur AMIK BSI Purwokerto Ahmad Ishaq menambahkan, selain mendekatkan AMIK BSI Purwokerto dengan masyarakat, kegiatan ini juga melatih mahasiswa AMIK BSI Purwokerto dalam berorganisasi dan bersosialisasi dengan sesama. Tak kalah pentingnya, menumbuhkan rasa simpati dan empati terhadap sesama.
“AMIK BSI Purwokerto akan selalu mengadakan kegiatan seperti ini tiap tahun. Tentunya kegiatan tersebut melibatkan mahasiswa,” tambah Ishaq.