REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Polisi Thailand telah menahan tiga warga Australia yang menurut mereka adalah anggota kelompok motor gede Hells Angels, dan juga menyita senjata, pedang dan mobil sport.
Polisi di kota tepi pantai Pattaya, sekitar 149 Km dari ibu kota Thailand, Bangkok, menggeledah lima rumah mewah pada Rabu (6/12) dan menahan tiga pria Australia dan seorang asal Kanada dengan beberapa tuduhan kriminal.
Mayor Jenderal Surachet Hakpal mengatakan ketiga pria Australia tersebut adalah anggota kelompok Hells Angels, yang terlibat dalam perdagangan narkoba, perdagangan manusia, pemerasan dan pencucian uang di Thailand.
"Mereka ini masuk ke Thailand, menikah dengan perempuan Thailand, tidak memiliki pekerjaan tetap, namun memiliki rumah dan mobil mewah dan berfoya-foya." kata Mayjen Surachet seperti dikutip harian berbahasa Inggris The Bangkok Post.
Polisi mengatakan dua pria itu sudah terbukti positif menggunakan narkoba, dan akan dikenai tuduhan sebelum dideportasi. Pihak berwenang sudah membatalkan visa untuk empat orang lainnya yang juga diduga adalah anggota Hells Angels.
Penangkapan ini terjadi dua tahun setelah adanya penculikan dan pembunuhan terhadap bos Hells Angels asal Australia di Pattaya. Pengawalnya yang juga warga Australia dikenai hukuman mati atas tindakan tersebut.
Lihat beritanya dalam bahasa Inggris di sini