REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG -- Pedagang musiman buah durian di Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dapat menjual ribuan durian dalam sehari. Karena, buah yang memiliki rasa dan bau khas itu banyak diminati oleh masyarakat.
"Semua kalangan masyarakat menyukai buah durian, terlebih harganya sudah murah dan stoknya sangat banyak," ujar salah seorang pedagang durian di Pangkalpinang, musni, Rabu.
Musni mengaku setiap musim durian selalu berjualan durian karena untungnya cukup lumayan besar. Harga durian bervariasi mulai dari Rp 10.000 hingga Rp 75.000 per buah. Harga tergantung dengan ukuran dan jenis buah.
"Dalam satu hari saya bisa menjual durian sekitar 1.250 butir. Omset yang saya dapatkan, sekitar Rp 10 juta hingga Rp 20 juta per hari,'' ujarnya. ''Tapi sayangnya, kesempatan ini hanya berlangsung sementara karena durian merupakan buah musiman.''
Pedagang lainnya, Imron, juga ketiban rejeki selama berjualan buah durian. Musim durian yang bertepatan dengan musim liburan, katanya, menjadi salah satu faktor semakin larisnya buah tersebut. ''Banyak pelancong yang datang berlibur, ikut menikmati nikmatnya durian asal Bangka Belitung," katanya.
Sudah lima tahun Imron berjualan saat musim durian. Dalam satu hari ia bisa menjual buah durian sekitar 1.200 durian dan keuntungan bersih yang didapatkan sekitar Rp 5 juta per hari.
"Modal untuk berjualan durian cukup besar yakni sekitar Rp 5 juta hingga Rp 10 juta karena harga durian di Babel cukup tinggi dengan peminat yang cukup banyak pula," katanya.
Jenis durian yang ia jual diantaranya, lucah, jantung, tembaga dan banyak lagi jenis lainnya. "Semoga saja panen durian ini berlangsung lama sehingga keuntungan yang didapatkan dari buah musiman lebih banyak," katanya.