REPUBLIKA.CO.ID,  LOS ANGELES -- Justin Timberlake mencoba memberikan sentuhan isu sosial dalam video "Supplies". Konsep video tersebut mencoba menyentuh pelbagai masalah yang terjadi di Amerika Serikat beberapa waktu lalu.

Video musik yang dirilis pada 18 Januari tersebut membingkai pelbagai simbol untuk perlawanan dari tekanan isu seperti kebrutalan polisi, rasisme, hingga soal pelecehan seksual.

Dalam pembuka video yang digarap utradara Dave Meyer, Timberlake terlihat sedang menonton banyak televisi yang memperlihatkan banyak adegan. Dalam gambaran televisi itu terlihat bermacam-macam peristiwa kekerasan, demonstrasi, hingga kejadian munculnya pengakuan pelecehan seksual korban-korban produser besar Hollywood Harvey Weinstein.

Selama video tersebut, suami Jessica Biel ini didampingi Eiza Gonzales, artis Meksiko untuk menghancurkan bermacam masalah tersebut. Selain mereka, sosok Pharrell Williams pun muncul, dia merupakan penulis lagu dan produser dari "Supplies".

Menjelang akhir video, tergambarkan adegan pasca-apokaliptik dengan memperlihatkan Timberlake, Eiza dan sekumpulan anak-anak yang begitu kotor. Salah satu dari anak tersebut maju mendekati kamera dan berkata "Just leave! Die already! You're still asleep! Wake up! Leave! We're good!".

Lagu tersebut merupakan single kedua dari album Man of the Woods. Album baru itu rencananya akan rilis pada 2 Februari dan telah ada sesi mendengarkan dengan penggemar pada 17 dan 18 januari, dikuti dari Aceshowbiz, Sabtu (20/1).

Ikuti Whatsapp Channel Republika