Sabtu 03 Mar 2018 01:48 WIB

Pangeran Harry Undang Rakyat Biasa ke Pernikahannya

2.600 orang dari beragam latar belakang akan hadir di pernikahan Pangeran Harry.

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Nidia Zuraya
Pangeran Harry dan Meghan Markle.
Foto: Aceshowbiz
Pangeran Harry dan Meghan Markle.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pangeran Harry dan calon istrinya, Meghan Markle, mengundang 2.600 masyarakat ke acara pernikahan mereka yang akan digelar pada 19 Mei mendatang di Windsor Castle.

Menurut pernyataan resmi Kensington Palace yang dikutip CNN, masyarakat yang diundang berasal dari beragam latar belakang dan rentang usia. Mulai dari organisasi kemasyarakatan, yayasan, siswa sekolah, hingga warga di sekitar Windsor Castle dan anggota komunitas St. George's Chapel, gereja tempat pasangan Harry-Meghan akan mengikat janji suci.

Para tamu undangan terpilih dapat menyaksikan momen saat Pangeran Harry dan Meghan tiba di St. George's Chapel untuk menjalani prosesi pernikahan. Kemudian, mereka juga dapat menyaksikan pasangan pengantin baru tersebut keluar dari gereja untuk menuju ke pusat kota dalam prosesi iring-iringan kerajaan.

"Pangeran Harry dan Meghan Markle ingin masyarakat luas ikut menjadi bagian dari perayaan pernikahan mereka," tulis pernyataan resmi yang dirilis kerajaan Inggris.

"Pernikahan ini, seperti pernikahan pada umumnya, akan menjadi momen yang penuh kebahagiaan dan merefleksikan karakter serta nilai-nilai yang dianut pasangan pengantin."

Namun, hingga kini, daftar para tamu undangan masih dirahasiakan pihak kerajaan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement