Sabtu 10 Mar 2018 03:49 WIB

300-an Kampung di Jayawijaya Belum Nikmati Internet

Sedang diusulkan pembangunan fasilitas pendukung.

Menara internet di sekolah (ilustrasi)
Foto: Panoramio.com
Menara internet di sekolah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  WAMENA -- Masyarakat Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, yang mendiami 300-an dari jumlah keseluruhan 328 kampung dan empat kelurahan belum menikmati layanan telepon seluler baik untuk kebutuhan internet, pesan singkat maupun panggilan.

Kepala Dinas Kominfo Jayawijaya Isak Sawaki di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat (9/3), mengatakan sedang diusulkan kampung-kampung ini agar bisa dibangun fasilitas pendukung kebutuhan internet, pesan singkat, dan panggilan.

"Kami perkirakan kampung yang belum terjangkau internet atau yang ada tetapi putus-putus itu sekitar 300-an, jadi kemungkinan kalau rencana ini disetujui berarti sekitar 300-an 'base transceiver station' (BTS) yang akan dibangun di kampung-kampung," katanya.

Isak mengatakan sedang dibangun koordinasi dengan kepala-kepala distrik untuk mendata masing-masing kampung terutama yang berada pada radius dua kilometer agar dibangun BTS di antara kampung tersebut.

"Karena jangkauan satu BTS itu dua kilometer sehingga kami minta kepala distrik untuk mereka menyusun data kampung yang berdekatan dalam radius 2 kilometer itu dijadikan satu," katanya.

Program kampung berdering yang direncanakan pemkab ini akan bekerjasama dengan PT Telkomsel. Selain kampung, Diskominfo juga merencanakan pada tahun 2019 internet distrik sudah bisa dipasang sebab pihaknya masih menunggu rampungnya pembangunan Palapa Ring.

"Berdasarkan rencana garis besar, akhir tahun ini Palapa Ring sudah selesai, tetapi sudah pasti nanti tahun 2019 baru berfungsi karena kita di sini juga terbentur dengan lokasi, pengurusan lahan untuk bangun menara Palapa Ring," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement