Sabtu 10 Mar 2018 23:34 WIB

Tommy Soeharto Mau Penghematan Dana Pendidikan untuk Ekonomi

Tommy akan memimpin Partai Berkarya

Rep: Andrian Saputra/ Red: Teguh Firmansyah
Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto (kedua kanan) didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Tedjo Edhy Purdijatno (kanan) menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Berkarya di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/3). Rapimnas yang akan berlangsung hingga 13 Maret tersebut membahas strategi pemenangan Partai Berkarya di Pemilu Legislatif dan posisi politiknya pada Pilpres 2019.
Foto: ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto (kedua kanan) didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Tedjo Edhy Purdijatno (kanan) menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) III Partai Berkarya di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/3). Rapimnas yang akan berlangsung hingga 13 Maret tersebut membahas strategi pemenangan Partai Berkarya di Pemilu Legislatif dan posisi politiknya pada Pilpres 2019.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya, Hutomo Mandala Putra atau lebih dikenal Tommy Soeharto ingin mempopulerkan sejumlah program yang disedang digalakan partainya. Menurut Tommy hal tersebut sebagai upaya untuk lebih mengenalkan partai Berkarya kepada masyarakat.

Tommy menyebut terdapat dua program yang sedang menjadi fokus Partai Berkarya. Yakni pemanfaatan kartu pelajar hingga belajar dengan memanfaatkan teknologi daring.  Kartu pelajar dapat dimanfaatkan anak-anak sekolah khususnya tingkat SMP dan SMA agar bisa memperoleh bimbingan belajar secara gratis.

"Ada kartu pelajar sehingga bimbingan belajar perlu biaya tinggi bisa ditekan rendah, kita juga akan memperkenalkan belajar tanpa ke sekolah karena melalui online. Di bimbing orang tua, dan hanya pada ujian-ujian tertentu datang ke sekolah. Sehingga tak perlu seragam, buku yang akhirnya menghemat kos yang besar," kata Tommy saat membuka Rapimnas ke-3 Partai Berkarya di Lor In Hotel pada Sabtu (10/3).

Dalam kesempatan itu, Tommy mengatakan partai Berkarya akan mendorong terwujudnya penghematan uang negara yang selama ini digunakan untuk pendidikan menjadi untuk pengembangan ekonomi rakyat.

"Kalau kita dipercaya mengelola negara ini nantinya penghematan yang besar, yang sekarang ratusan triliun untuk pendidikan itu bisa digunakan untuk ekonomi kerakyatan," katanya.

Sementara itu Rapimnas ke-3 Partai Berkarya akan berlangsung hingga Selasa (13/3). Selain membahas strategi partai untuk Pilkada 2018 hingga Pemilu Legislatif dan Pilpres 2019, Rapimnas  partai Berkarya dijadikan mommentum melakukan pergantian ketua umum.

Meski belum resmi, dalam pembukaan Rapimnas, Ketum Partai Berkarya Neneng A Tuti menyerukan kepada kadernya untuk mendukung Tommy Soeharto menjabat sebagai ketum berkarya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement