REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok memberi pelatihan manajemen puskesmas kepada kepala di fasilitas kesehatan tingkat pertama. Pelatihan tersebut dilakukan sebagai dukungan pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK).
Kepala Bidang Pelayanan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok, Enny Ekasari, mengatakan perlu pemahaman lebih kepada Puskesmas yang mulai melaksanakan PIS-PK. Oleh karena itu, pihaknya pun mengadakan pelatihan manajemen puskesmas untuk meningkatkan pelayanan dan mutu kesehatan di Depok.
Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga sudah dimulai sejak 2017 dengan fokus pertama di Puskesmas Cimanggis. Untuk tahun ini, 32 Puskesmas di Kota Depok akan mulai melaksanakan PIS-PK. "Maka, kami beri pelatihan agar pelaksanaannya dapat lebih memenuhi kebutuhan masyarakat," ujar Enny pada Pelatihan Manajemen Puskesmas dengan Pendekatan Keluarga di Hotel Bumi Wiyata Depok, Senin (12/3).
Menurut Enny, untuk melaksanakan strategi peningkatan pelayanan kesehatan maka digunakan pendekatan keluarga. Guna mendukung keberhasilannya, Kepala Puskesmas harus mampu menggunakan data profil kesehatan keluarga sebagai dasar manajemen di fasilitas kesehatan tingkat pertama tersebut. Dengan begitu, nantinya pelaksanaan program PIS-PK lebih tepat sasaran.
"Kepala Puskesmas harus memiliki dasar dan pendekatan yang lebih intens kepada masyarakat demi pelayanan yang optimal," terang Enny.
Diharapkan Enny, kepada semua Puskesmas di Kota Depok untuk dapat lebih memaksimalkan pendataan keluarga. Dengan begitu, ke depannya masyarakat di Kota Depok dapat terbebas dari berbagai penyakit, serta Program Indonesia Sehat yang dicanangkan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) dapat terwujud.