REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Badan SAR Nasional (Basarnas) Bandung mencari empat wisatawan hilang karena tenggelam saat berwisata di air terjun Curug Teko, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Ahad (18/3).
"Tim pagi ini mulai bergerak dari kantor kecamatan untuk mencari empat orang yang diduga hilang," kata Koordinator Humas dan Protokoler Basarnas Bandung, Joshua Banjarnahor melalui telepon seluler di Garut, Senin (19/3).
Ia menyampaikan Basarnas Bandung menerjunkan satu tim untuk mencari korban yang hilang di Curug Teko wilayah, Desa Sirnajaya, Kecamatan Cisurupan, Garut. Tim gabungan pencarian, kata dia, dapat memaksimalkan pencarian Senin pagi, karena pencarian malam hari menghadapi berbagai hambatan faktor alam.
"Pencarian malam kurang efektif, pencarian akan dimaksimalkan pagi," katanya.
Ia menyebutkan korban yang dilaporkan hilang tiga laki-laki dan satu perempuan yakni Rifki (21 tahun), Mustofa (19), Syifa Anjani (22) dan Tomi Permana (24).Mereka masih dalam pencarian tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polri, TNI, sukarelawan, aparatur pemerintah setempat dan warga.
Pencarian akan dilakukan di titik korban hilang kemudian menyusuri aliran arus air dan daerah sekitarnya. "Korban masih dalam pencarian tim gabungan," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika