Selasa 27 Mar 2018 18:50 WIB

Ke Prabowo, Gatot Sampaikan Keinginan Ikut Pilpres 2019

Gerindra enggan memastikan Gatot bakal disandingkan dengan Prabowo.

Rep: Ali Mansur/ Red: Ratna Puspita
Gatot Nurmantyo
Gatot Nurmantyo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade mengungkapkan pertemuan antara Prabowo dan mantan panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terkait dengan pemilihan presiden (pilpres) 2019. Menurut dia, Gatot menyampaikan keinginannya kepada Prabowo Subianto untuk ikut serta kontestasi pilpres 2019. 

Namun, Andre enggan memastikan Gatot bakal disandingkan dengan Prabowo sebagai cawapres. "Pak prabowo sudah bertemu dengan Pak Gatot. Di pertemuan itu Pak Gatot menyampaikan keinginan beliau ikut kontestasi di Pemilu 2019," kata dia saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (27/3).

Pada kesempatan tersebut, Andre juga menepis usulan Prabowo hanya berperan sebagai king maker pada pilpres 2019. Andre memastikan partainya mengusung Prabowo sebagai calon presiden (capres) pada pilpres 2019. 

Kemungkinan besar, Andre mengatakan, Gerindra akan mendeklarasikan Prabowo sebagai capres pada April mendatang. "Insya Allah April, Pak Prabowo akan dideklarasikan,” kata Andre 

Namun, dia mengakui, Gerindra belum memutuskan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo. “Untuk cawapres belum ada kesepakatan, belum ada yang final. Tetapi, untuk capres sudah fix, kami usung Pak Prabowo," kata dia. 

Andre mengatakan, Gerindra sekarang ini sedang menggodok cawapres Prabowo. Setidaknya ada 15 nama yang dipertimbangkan menjadi pendamping Prabowo. Nama-nama tersebut berasal baik dari kalangan partai politik maupun nonparpol. 

Baca Juga: Dari Sohibul, Gatot, Hingga TGB Masuk Bursa Cawapres Prabowo

Andre juga menyebutkan, partainya bakal terlebih dahulu memantapkan partai koalisi untuk mengusung Prabowo. "Setelah itu, baru kami diskusikan lagi soal cawapres dengan parpol lain," katanya menambahkan.

Andre menerangkan, saat ini Gerindra terus melakukan komunikasi secara intens dengan sejumlah parpol lain untuk menambah kekuatan koalisi Gerindra dan PKS. Gerindra di antaranya berkomunikasi dengan PAN, PKB, dan Partai Demokrat. 

Sebab, tidak menutup kemungkinan kaolisi dengan partai-partai tersebut cepat terbangun. "Apalagi peta politik masih berjalan cukup dinamis," katanya. 

Baca Juga: TGB Tepat Dampingi Prabowo, Tapi tak Sesolid dari PKS

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement