REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Arus kendaraan bermotor di jalur menuju objek wisata Kabupaten Garut, Jawa Barat, ramai pada musim libur Paskah dan akhir pekan. Terjadi antrean kendaraan di beberapa titik seperti persimpangan jalan menuju wisata, Sabtu (31/3).
Jalur wisata yang ramai dilintasi kendaraan sepeda motor, mobil pribadi maupun bus di antaranya Jalan Raya Samarang menuju objek wisata Kamojang, maupun wisata pemandian air panas di kawasan Darajat, Kecamatan Pasirwangi.
Selain itu, arus kendaraan juga ramai di jalur utama Garut-Bandung, kawasan perkotaan Garut, juga menuju kawasan objek wisata pemandian air panas Cipanas Garut di Kecamatan Tarogong Kaler.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut, AKP Raden Erik Bangun Prakasa membenarkan, jalur utama Garut termasuk kawasan wisata alam yang dekat dengan perkotaan Garut telah terjadi kepadatan. Menurut dia, sejak libur Paska terjadi kenaikan volume kendaraan hingga 50 persen dibandingkan hari biasanya.
"Ada kenaikan 50 persen dari hari biasa," kata Erik melalui telepon seluler.
Menurut dia, Kabupaten Garut selalu menjadi tujuan wisatawan dari berbagai daerah seperti Bandung, Jakarta dan kota sekitarnya pada musim libur.
Personel kepolisian lalu lintas, kata dia, selalu siap siaga di seluruh titik kemacetan, juga di beberapa titik jalur utama Garut-Bandung untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas.
"Anggota sudah siap untuk pengamanan dan kelancaran lalu lintas," katanya.
Sementara itu, Kabupaten Garut terdapat objek wisata menarik untuk dikunjungi dan mudah dijangkau dari jalur utama Bandung-Garut seperti Taman Satwa Cikembulan di Kecamatan Kadungora, wisata danau dan budaya Situ Cangkuang dan Candi Cangkuang.
Selain itu terdapat wisata danau Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi, wisata Cipanas Garut dan pemandian air panas Darajat, serta wisata belanja khas kerajinan kulit di Sukaregang, Kecamatan Garut Kota.