Kamis 19 Apr 2018 18:28 WIB

Dongkrak Partisipasi Pemilih, KPU KBB Gelar Wayang Golek

KPU KBB menargetkan ribuan penonton.

Komisioner KPU Kabupaten Bandung Barat Ai Wildani Sri Aidah.
Foto: Dedi Junaedi/REPUBLIKA
Komisioner KPU Kabupaten Bandung Barat Ai Wildani Sri Aidah.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – KPU Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan menyelenggarakan pagelaran seni wayang golek bertajuk Pojok Cepot di lapangan bola Desa Cikande, Kecamatan Saguling, KBB, Sabtu (21/4). Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyosialisasikan Pemilu 2019.

Komisioner KPU KBB Ai Wildani Sri Aidah mengatakan, agenda pagelaran wayang golek ditetapkan melalui rapat pleno KPU KBB. Pagelaran wayang golek tersebut, kata dia, akan dihadiri oleh seluruh perwakilan partai politik di KBB, unsur aparat pemerintah, Panwaslu KBB, Kapolres Cimahi, Dandim, dan stakeholder terkait lainnya.

Ai menjelaskan, pertunjukan wayang golek akan dibawakan oleh dalang Ki Risman Umar Darusman Sunandar. Pihaknya berharap, melalui kegiatan tersebut akan mendongkrak tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu 2019.

'’Kami berkewajiban meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu,’’ ujar Ai seusai rapat pleno di Kantor KPU KBB, Kamis (19/4). Tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu, sambung dia, merupakan salah satu indikator kinerja KPU KBB.

Menurut AI, KPU KBB mengajak warga KBB untuk menghadiri kegiatan tersebut. Pihaknya menargetkan lebih dari 1.000 warga KBB menghadiri kegiatan tersebut. Dia optimistis, pagelaran wayang golek merupakan pertunjukkan yang masih diminati oleh warga. Karena itulah, pihaknya menggunakan wayang golek sebagai media sosialisasi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement