Jumat 22 Jun 2018 21:09 WIB

Sandiaga Minta Pendatang Bergabung dalam Program OK-OCE

Sandiaga mengklaim Program OK-OCE menambah peluang lapangan kerja dan wirausaha.

Sandiaga Uno
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno meminta agar warga pendatang baru memupuk kemampuan wirausaha. Terutama, melalui "Program One Kecamatan, One Center for Entrepreneurship" (OK-OCE).

"Saya ingin seluruh pendatang baru dapat ikut berkontribusi positif dalam pembangunan ekonomi di Kota Jakarta melalui program kewirausahaan OK-OCE," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (22/6).

Menurut dia, apabila seluruh masyarakat pendatang baru yang ada di ibu kota bergabung dalam Program OK-OCE, maka peluang lapangan kerja akan semakin terbuka lebar. Selain itu, wirausaha pun terus bertambah.

"Program kewirausahaan OK-OCE memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Jakarta. Dengan demikian, permasalahan lapangan kerja dan biaya hidup dapat diselesaikan secara bertahap," ujar Sandiaga.

Berdasarkan hasil pantauannya, Sandiaga mengungkapkan geliat ekonomi, khususnya di wilayah DKI Jakarta, menunjukkan tren yang sangat positif. Tren ini baik dari segi pertumbuhan maupun dari angka-angka yang real.

"Bahkan di titik-titik tertentu yang kami pantau, geliat ekonomi program yang kami luncurkan di Jakarta, yakni OK-OCE itu berdampak positif terhadap daya beli masyarakat. Program tersebut juga diapresiasi oleh masyarakat," tutur Sandiaga.

Karena itu, dia berharap agar para pendatang baru di Jakarta memiliki bekal keahlian dan keterampilan. Dengan demikian, mereka dapat bertahan dan hidup mandiri, sekaligus meningkatkan kesejahteraannya di ibu kota.

"Sekarang ini kami sedang fokus untuk menurunkan angka kemiskinan dari 3,78 persen menjadi 2,78 persen dalam jangka waktu lima tahun ke depan. Maka dari itu, saya berharap para pendatang mempunyai bekal keahlian atau kemampuan khusus," kata Sandiaga. 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement