Senin 11 Mar 2019 12:32 WIB

Boeing Batalkan Peresmian Pesawat Baru

Pengumuman dilakukan beberapa jam setelah pesawat Ethiopian Airlines jatuh.

Rep: Lintar Satria/ Red: Ani Nursalikah
Pesawat Ethiopian Airlines.
Foto: AP
Pesawat Ethiopian Airlines.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Boeing mengatakan akan menunda peresmian pesawat badan lebar 777X yang sudah lama direncanakan. Pengumuman penundaan ini dilakukan beberapa jam setelah pesawat maskapai Ethiopian Airlines Boeing 737 Max 8 jatuh dan menewaskan 157 orang di dalamnya pada Ahad (10/3).

Dalam pengumuman tersebut juru bicara Boeing mengatakan meskipun peresmiannya ditunda, tapi program 777X tetap berjalan. Dalam pernyataan mereka, pesawat Boeing 737 Ethiopian Airlines membawa 149 penumpang dan delapan awak. Pesawat itu jatuh enam menit setelah lepas landas dari Addis Ababa.

Baca Juga

photo
Boeing

Setelah kecelakaan tersebut Boeing mengatakan mereka akan fokus membantu maskapai Ethiopian Airlines. Karena itu mereka tidak melanjutkan rencana meresmikan pesawat 777X di Seattle.

"Kami mencari peluang memperlihatkan pesawat baru ke dunia dalam waktu dekat," kata juru bicara Boeing. 

Boeing 737 Max 8 yang dioperasikan oleh Ethiopian Airlines jatuh beberapa menit setelah lepas landas dari Addis Ababa dan menewaskan 149 penumpang serta 8 awak. Kejadian serupa juga dialami oleh Lion Air, dengan jenis pesawat yang sama, yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, pada 29 Oktober 2018 lalu, serta menewaskan 189 penumpang dan awak.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement