REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto berjanji akan menurunkan tarif listrik hanya dalam waktu 100 hari kerja jika terpilih menjadi presiden. Menurut Prabowo, untuk menurunkan harga listrik, tidak perlu menunggu waktu bertahun-tahun-tahun. Ia mengaku sudah menganalisis tentang tarif listrik bersama tim ahli dan bisa segera menurunkan harga begitu nanti sudah berkuasa.
"Saya tanya kepada para ahli, bisa nggak listrik diturunkan. Mereka hitung, kemudian lapor ke saya, dan bisa turunkan harga listrik. Saya tanya berapa lama. Mereka jawab. Hanya perlu dalam 100 hari turunkan harga listrik," kata Prabowo saat berkampanye di Kota Padang, Selasa (2/4).
Prabowo menuding harga listrik sangat tinggi karena banyaknya perilaku korupsi di jajaran para petinggi dan elite-elite di Jakarta.
Para pendukung capres nomor urut 02 Prabowo Subianto melakukan salam dua jari dalam kampanye terbuka di Lapangan GOR Wisanggeni, Tegal, Jawa Tengah, Senin (1/4/2019).
Prabowo tidak menyebut persis siapa pelaku korupsi yang ia maksudkan. Ia hanya berjanji andai nanti terpilih dan menerima mandat rakyat menjadi pemimpin RI, ia akan memberantas perilaku korupsi.
Selain listrik, Prabowo juga menjanjikan penurunan harga daging dan bahan pokok lainnya. Menurut Prabowo, untuk menurunkan harga daging dan sembako juga tidak perlu waktu bertahun-tauhn. Hanya perlu waktu beberapa bulan saja kata dia akan bisa membuat harga sembako dan daging turun karena ia mengklaim telah memiliki para ahli yang bisa menstabilkan harga-harga. "Dalam waktu satu bulan, harga daging kita turunkan," ujar Prabowo.
Prabowo juga berjanji akan memprioritaskan komoditi masyarakat lokal. Supaya ia bisa meniadakan impor secara total. Prabowo hari ini kampanye di Kota Padang, tepatnya di kawasan Danau Cimpago, Kota Padang. Prabowo berorasi di hadapan belasan ribu pendukung dan simpatisan yang datang dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat.