REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Wakapolres Malang, Kompol Yhogi Hadi, mengonfirmasi lantai dua Pasar Lawang telah dilalap api, Rabu malam (17/4) sejak pukul 20.00 WIB. Hingga kini, api di pasar yang berada di Jalan Dr Wahidin, Lawang ini masih dalam proses pemadaman.
Yhogi mengatakan, informasi kebakaran sebenarnya baru diterima sekitar pukul 20.00 WIB. Api masih membumbung tinggi disertai asap hitam selang satu jam penerimaan laporan. Bahkan, saat ini petugas pemadam kebakaran (PMK) masih berupaya memadamkan api.
"Para pedagang juga masih ada yang nekat menyelamatkan barang dagangannya," ujar Yhogi saat dihubungi wartawan.
Yhogi juga mengaku belum memastikan jumlah stan yang hangus terbakar di lokasi kejadian. Hal ini termasuk mengenai informasi korban luka dan meninggal atas peristiwa tersebut.
Karena peristiwa ini, banyak warga sekitar berkumpul untuk menyaksikan kebakaran tersebut. Situasi ini pun sempat menyebabkan kemacetan di Jalan Lawang sekitar satu kilometer (km). Sejumlah polisi juga telah diturunkan untuk mengatasi kemacetan.
Saksi Anwar mengatakan, api pertama muncul sekitar pukul 20.00 WIB di bagian tengah pasar. Hal ini terutama di area lantai dua pasar. Area tersebut, kata dia, terdapat warung makan, sembako, perabotan rumah tangga dan sebagainya.